Ada salah satu tetangga, yang sakit gagal ginjal yang akhirnya harus menjalani transplasi ginjal di Tiongkok dengan dana yang milyaran rupiah, tetapi akhirnya kemarin beliau harus kembali ke rumah sakit yang sama untuk kembali menjalani operasi ginjal kembali. Entah berapa milyar lagi harus dikeluarkan.
Ada lagi seorang kolega yang harus masang 2 buah ring dijantungnya. Entah berapa ratus juta rupiah dikeluarkan untuk memasang 2 buang ring jantung tersebut agar jantungnya tetap bisa berfungsi dengan baik. Ada tetangga yang setiap minggu harus cuci darah 1 kali karena gagal ginjal dan dia tidak tahu sampai kapan berhenti cuci ginjalnya padahal sekali cuci darah min. 1 juta rupiah dan sekarang hanya berharap mendapatkan mukzijat kesembuhan.
Ada lagi teman yang mengeluhkan sakit lehernya sehingga tidak bisa menoleh. Ada lagi teman yang terkena lever dan harus opname di RS, ada lagi istri teman yang menderika kanker payudara, ada lagi yang menderita kanker rahim. Ada teman yang mengeluhkan sakit gigi sehingga tidak bisa makan dan masih banyak lagi kasus-kasus yang lain.
Apakah yang bisa kita petik dari cerita itu?
Pertama, ternyata hidup ini sangat berharga dan sangat berarti. Kalau hidup ini tidak berharga da berarti, maka tentunya orang tidak akan takut mati, nyatanya sakit ya berobat. Kedua, apa yang biasa kita anggap ringan, tidak berharga ternyata sangat mahal harganya.
Benar, manusia adalah makhluk yang sering melupakan kebaikan orang lain, jarang berterima kasih kepada siapapun. Manusia baru sadar bahwa sesuatu itu sangat berharga setelah mendapatkan musibah. Ternyata baru dicabut nikmat bernafas saja sangat susah dan mahal karena harus menggunakan tabung oksigen. Baru dicabut nikmat gigi saja, sudah tidak bisa makan, baru dicabut nikmat bibir dengan dikasih sariawan saja makan dan minum sudah tidak karuan rasanya. Baru dikasih kaki kesleo saja sudah ndak karuan sakitnya ketika berjalan? Lalu bisa apa kita ini???
Ya Allah hindarkanlah kami dari hilangnya nikmat-nikmat-MU
Ya Allah hindarkanlah kami dari musibah yang akan Engkau timpakan kepada kami
Ya Allah hindarkanlah kami dari hilangnya Rahman dan Rahimmu
Amien ya Allah
Jadikan kami hamba-Mu yang pandai bersyukur
By: abu athaillah on July 7, 2009
at 11:00 AMJul